Les Semarang | Susah Belajar Matematika

Halo!

Kembali lagi dengan segudang tips belajar dari AIO!

Kali ini, AIO akan membahas yang agak berbeda dari biasanya. Jika biasanya AIO memberikan tips belajar, pada kesempatan kali ini kita akan membahas  “Diskalkulia”.

Apa itu diskalkulia?

Diskalkulia diartikan sebagai kondisi kesulitan belajar khususnya pada pemahaman mengenai matematika.

Umumnya, disklakulia terjadi dikarenakan kerusakan pada titik tertentu dari bagian otak. Namun, hal ini juga dapat disebabkan selama masa perkembangan yang dipengaruhi oleh faktor genetik. Dampaknya muncul pada ketidakmampuan memahami, mengingat, dan mengolah angka.

Tapi, perlu diperhatikan nih!

Anak yang kesulitan belajar matematika bukan berarti mengalami diskalkulia. Kesulitan belajar bisa timbul karena ketidaksiapan anak dalam belajar. Ketidaksiapan ini tentunya harus dihadapi dan disiapkan dengan sebaik mungkin. Ada banyak cara yang bisa dilakukan. Salah satunya adalah dengan bimbingan belajar yang mengajak anak berpartisipasi aktif didalamnya. Bimbingan belajar secara intesif terbukti meningkatkan minat dan kemampuan belajar anak dibandingkan tanpa tambahan bimbingan belajar.

Jika ingin mengatasi kendala atau kesulitan belajar, langsung saja hubungi salah satu bimbel terbaik dan berpengalaman di Semarang lewat sini https://wa.me/62816853042

Kembali lagi ke diskalkulia. Pada anak diskalkulia banyak ditemui kasus yang hampir sama, yakni terjadinya penurunan atau ketidakberhasilan dalam bidang akademis yang pada akhirnya menimbulkan keyakinan pesimis tidak dapat menguasai mata pelajaran matematika atau pelajaran lainnya.

Gejala yang umunya muncul pada anak diskalkulia adalah

1. Kemampuan penglihatan lemah dan bermasalah dengan kemampuan memahami bangun ruang

2. Kesulitan dalam mengurutkan angka

3. Kebingungan membedakan dua angka yang hampir sama 

4. Umumnya, anak dengan diskalkulia memiliki kemampuan berbahasa yang normal 

5. Mengalami kesulitan dalam mengingat 

6. Kerap kali tidak konsisten menjawab ketika diberi pertanyaan mengenai hitungan 

Dan lainnya

Mendeteksi diskalkulia dapat dilakukan sejak dini menyesuaikan proses perkembangannya. Namun amat disarankan untuk tidak melakukan diagnosis sendiri. Orang tua bisa meminta bantuan guru BK atau datang ke konselor maupun psikolog.

Diskalkulia bukan berarti kekurangan dalam hal berhitung dan tidak pandai dalam pengoperasian angka. Anak dengan diskalkulia tetap dapat melakukan itu semua dengan sedikit bantuan visualisasi dan keterlibatan aktif dalam pembelajaran.

-CR